Kontainer atau peti kemas adalah sebuah media penyimpanan yang
digunakan dalam proses pemindahan barang. Peti kemas juga bisa disebut
sebagai gudang yang berbahan baja. Peti kemas digunakan untuk menyimpan
barang dan dapat diangkut dengan moda transportasi air, darat maupun
udara. Dalam sejarahnya peti kemas dibuat oleh Malcom Mclean, bapak peti kemas di tahun 1950-an.
Pada awalnya peti kemas diangkut dengan menggunakan kapal tanker. Pada
tahun 1960, peti kemas masuk ke dalam rute perdagangan internasional,
diangkut kapal kargo dari New York ke Venezuela. Gambar ilustrasi dari http://kfk.kompas.com/image/preview/SlVOXzEwMzUuanBn.jpgStandarisasi Peti Kemas
Berat maksimum peti kemas muatan kering 20 kaki adalah 24.000 kg, dan untuk 40 kaki (termasuk high cube container), adalah 30.480 kg. Sehingga berat muatan bersih/payload yang bisa diangkut adalah 21.800 kg untuk 20 kaki, 26.680 kg untuk 40 kaki. Ukuran Peti KemasPeti kemas mempunyai berbagai ukuran yang ditunjukkan pada tabel berikut: sumber dari https://id.wikipedia.org/wiki/Peti_kemasPeti
kemas menpunyai karakteristik yang kuat, tahan cuaca dan dapat dipakai
berulang ulang dengan bongkar muat yang cepat dan jaminan safety yang luar biasa serta saat ini dilengkapi dengan electronic seal untuk kemudahan pengawasan (tracer). Sistem peti kemas memungkinkan untuk melakukan pengangkutan dengan sistem door to door. Jenis-jenis Peti KemasInternational Standard Organization (ISO) membagi jenis Peti kemas dalam tujuh golongan yaitu :
General Cargo Container adalah Peti Kemas yang dipakai untuk mengangkut muatan umum (General Cargo). Peti kemas yang termasuk dalam general cargo adalah :
a. General purpose ContainerIlustrasi gambar dari http://harborsidelogistics.com/images/container_pic.jpgPeti
kemas yang digunakan untuk mengangkut kargo berupa barang-barang yang
tidak mempunyai spesifikasi khusus ataupun penanganan khusus dapat
menggunakan peti kemas jenis ini.
b. Open Side Container Ilustrasi Gambar dari http://www.citi-box.co.nz/wp-content/uploads/2014/11/open-zoom.jpgPeti
kemas ini mempunyai pintu di salah satu sisinya. Dipakai untuk
mengangkut kargo yang mempunyai ukuran yang melebar, seperti misalnya
kargo berupa mesin industri.
c. Open Top Container ilustrasi gambar dari http://containertech.com/images/sales/Open_Top_Container.jpgPeti
kemas ini mempunyai bagian atas yang bisa dibuka. Digunakan untuk kargo
yang mempunyai tinggi ukuran yang melebihi dari tinggi peti kemas.
d. Ventilated Container ilustrasi gambar dari http://shipsbusiness.com/ventilated-container.PNGPeti
kemas ini mempunyai ventilasi di sisi-sisinya. Digunakan untuk kargo
yang memerlukan sirkulasi udara, misalnya saja untuk kargo yang berupa
biji kopi.
Thermal Container adalah Peti kemas yang dilengkapi dengan pengatur suhu. Peti kemas yang termasuk kelompok Thermal adalah :
a.Insulated ContainerIlustrasi gambar dari http://www.shippingcontainerhouses.com.au/images/insulated_containers.jpgPeti
kemas jenis ini digunakan untuk kargo yang berupa barang yang
membutuhkan perlakuan khusus untuk suhunya dengan mempertahankan suhu
agar tidak terpengaruh dengan suhu di luar peti kemas.
b.Reefer Container ilustrasi gambar dari http://www.worldshipping.org/images/ReeferContainer01.jpgPeti
kemas ini digunakan untuk kargo yang selalu memiliki suhu rendah
(dingin) yang terkontrol. Biasanya digunakan untuk pengiriman barang –
barang perishable / yang mudah rusak atau busuk seperti daging, ikan, sayur dan buah buahan agar dapat lebih tahan lama.
c.Heated Container Ilustrasi gambar dari http://www.denios.co.uk/uploads/pics/2G_614_04.pngPeti
kemas ini digunakan untuk kargo dengan barang-barang yang membutuhkan
suhu tinggi, bisa hingga lebih dari 100 derajat celcius. Juga mempunyai
kontrol pengaturan suhu.
Tank Containerilustrasi gambar dari http://www.shoham.com.cy/sites/default/files/pictures/TANKS/TANK%20CONTAINER.jpgPeti kemas berupa tangkiyang ditempatkan dalam kerangka peti kemas yang dipergunakan untuk muatan, baik muatan cair (bulk liquid) maupun gas (bulk gas).
Dry bulk Containerilustrasi gambar dari http://impelexportsgroup.com/images/dry-bulk-liners.jpgPeti kemas jenis ini digunakan terutama untuk mengangkut muatan dalam bentuk curah (bulk cargo), seperti butiran, bahan pakan, rempah-rempah.
Platform Container adalah Peti kemas yang terdiiri dari lantai dasar. Peti kemas yang termasuk kelompok ini adalah :
a. Flat rack Containerilustrasi gambar dari http://www.barship.com/barship/wp-content/uploads/2015/12/Flat-Rack-Container-1.jpgPeti kemas jenis ini digunakan khususnya untuk mengangkut muatan berat ( Alat berat/Heavy lift dan kargo overheight atau overwidth)
b. Platform based Container ilustrasi gambar dari http://is.alicdn.com/img/pb/315/933/569/569933315_967.jpgPeti kemas jenis ini dipergunakan untuk muatan dengan ukuran lebih besar dan beratnya melebihi standar muatan pada umumnya.
Collapsible Containerilustrasi gambar dari http://is.alicdn.com/img/pb/315/933/569/569933315_967.jpgPeti kemas yang khusus dibuat untuk muatan tertentu, seperti peti kemas untuk muatan ternak (cattle container) atau muatan kendaraan auto container).
Air Mode Containerilustrasi gambar dari http://www.idunair.com/images/airfreight2.jpgPeti
kemas yang khusus dibuat dan dipergunakan oleh pesawat terbang yang
berbadan besar untuk mengangkut barang-barang penumpang atau air cargo
melalui udara.
Konstruksi Peti KemasSetiap peti kemas
diberi identitas sehingga dikenali oleh pihak-pihak yg berwenang seperti
pemilik, pengangkut, petugas kepabeanan dan pihak terminal. Peti kemas
wajib memenuhi ketentuan yang tercantum dalan konvensi internasional
seperti UN CSC(Convention on Safe Container) tahun 1972. Setiap peti kemas wajib untuk diuji kelaiklautannya dan dibuktikan dengan sertifikat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar